Aku terhempas secara Vertikal
dan aku terasing pada kosmik
Horisontal.
Terperangkap pada kegelapan gua
barat.
Membelakangi matahari di Orient.
Aku Musafir yang melupakan kediaman
azali.
Yang di hancurkan ular naga dalam
diri.
Dan olahan Absolut membeku pada
titik diri Substansial.
Puzzle-puzle platonic menjadi enigma
kosmik mirokosmos.
Agaknya aku butuh ekstase, maqam
yang menuju teosofi Timur.
Mengawinkan intelektual dan bathin.
Bermandikan pancaran cahaya, cahaya
di atas cahaya.
Berhubungan di taman-taman malaikat.
Bernostalia pada rumah Cahaya.
Tapi siapkah aku terasing?
Siapkah aku menjadi manusia teka
teki?
Lalu di kejami dan di hancurkan?
Tapi semakin terasing, semakin
sulit, di kejami dan di hancurkan.
Di sanalah aku dapat kembali ke
Orient.